Manusia dan Kebudayaan

 Nama: Ajeng Ayu Anatasya

Kelas: 1EA42

NPM: 10221116

Tugas Ilmu Budaya Dasar

Manusia dan Kebudayaan

PENDAHULUAN

   Manusia dalam hidup kesehariannya tidak akan lepas dari kebudayaan, karena manusia adalah pencipta dan pengguna kebudayaan itu sendiri. Hubungan yang erat antara manusia (terutama masyarakat) dan kebudayaan lebih jauh telah diungkapkan oleh Melville J. Herkovits dan Bronislaw Malllinowski, yang mengemukakan bahwa cultural determinism berarti segala sesuatu yang terdapat didalam masyarakat ditentukan adanya kebudayan yang dimiliki oleh masyarakat itu.


1. PENGERTIAN DAN WUJUD KEBUDAYAAN

     Kebudayaan berasal dari kata budaya, sedangkan budaya adalah bentuk jamak dari kata budidaya yang berarti cinta, karsa, dan rasa.

A. Pengertian budaya atau kebudayaan dari beberapa ahli

• E.B Taylor

Budaya adalah suatu keseluruhan kompleks yang meliputi pengetahuan, kepercayaan, kesenian, moral, keilmuan, hukum, adat istiadat, dan kemampuan yang lain serta kebiasaan yang didapat oleh manusia sebagai anggota masyarakat.

• R. Linton

Kebudayan dapat dipandang sebagai konfigurasi tingkah laku yang dipelajari, dimana unsur pembentukannya didukung dan diteruskan oleh anggota masyarakat lainnya.

• Koentjaningrat

Kebudayaan adalah keseluruhan sistem gagasan milik diri manusia dengan belajar.

• Selo Soe Mardjan dan Soelaeman Soemardi

Kebudayaan adalah semua hasil karya, rasa dan cipta masyarakat.

• Herkovits

Kebudayaan adalah bagian dari lingkungan hidup yang diciptakan oleh manusia.

B. Perwujudan kebudayaan 

Koentjaningrat itu dibagi dalam 3 wujud yaitu:

1. Wujud sebagai satu kompleks dari ide-ide, gagasan, nilai-nilai, norma-norma dan peraturan.

2. Wujud kebudayaan sebagai suatu kompleks aktifitas serta tindakan berpola dari manusia dalam masyarakat.

3. Wujud kebudayaan sebagai benda-benda hasil karya manusia 


Penggolongan Wujud Budaya

1. Budaya yang bersifat abstrak

Budaya ini letaknya ada didalam fikiran manusia, sehingga tidak dapat diraba atau difoto.

2. Budaya yang bersifat konkrit

• Berpola dari tindakaj atau perbuatan dan aktivitas manusia dalam masyarakat yang riha secara kasat mata.

• Koentjaningrat menyebutkan bahaya konret ini dengan sosial dan pisik, yang terdiri dari: 

a. Perilaku

Adalah cara bertindak atau bertingkah laku tertentu dalam situasi tertentu.

b. Bahasa

Ralph Linton menyebutkan bahwa salah satu penyebab paling penting dalam mempertambangkan budaya sampai mencapai tarafnya seperti sekarang yaitu bahasa. Karena berfungsi sebagai alat berfikir atau berkomunikasi.

c. Materi

Budaya materi merupakan hasil dari aktivitas, perbuatan, dan karya manusia dalam masyarakat.


Klasifiksi unsur budaya dari yang kecil hingga yang besar sebagai berikut.

1. Items, unsur yang paling kecil dalam budaya 

2. Traits merupakan gabungan beberapa unsur kecil 

3. Kompleks budaya gabungan beberapa dari item dan traits

4. Aktifitas budaya merupakan gabungan dari beberapa kompleks budaya.


2. SISTEM, UNSUR, DAN SUBSTANSI BUDAYA

SISTEM BUDAYA

Sistem budaya merupakan komponen dari kebudayaan yang bersifat abstrak dan terdiri dari pikiran-pikiran, gagasan, konsep, serta keyakinan dengan lebih lazim disebut sebagai adat istiadat. Jenis budayaan ini dapat dikelompokkan kedalam dua, yaitu:

a. Kebudayaan material

Antara lain hasil cipta, karsa, yang berwujud benda, barang alat pengolahan alam, seperti gedung, pabrik, jalan, rumah, dll.

b. Kebudayaan non material

1. Cara(usage)

2. Vopikways(norma kelaziman/kebiasaan)

3. Mores (norma tata kelakuan/norma kesusilaan)

5. Norma hukum (laws)

6. Mode (fashion)


Unsur-unsur kebudayaan:

Ada banyak pendapat tentang unsur-unsur yang membentuk suatu kebudayaan.

1. Melville J. Herskovits, unsur-unsur kebudayaan terdiri atas sebagai berikut: aa. a. a. alat-alat teknologi.

a. Sistem ekonomi

b. Keluarga

c. Kekuasaan politik

2. Bronislaw Malinowski, menyebutkan unsur-unsur kebudayaan sebagai berikut:

a. Sistem norma-norma yang memungkinkan kerjasama antar anggota masyarakat agar menguasai alam sekelilingnya.

b. Organisasi ekonomi

c. alat-alat dan lembaga-lembaga atau petugas untuk pendidikan.

d. Organisasi kekuatan

3. Kluckhohn, berpendapat bahwa terdapat tujuh unsur ini dapat dikemukakan pada semua kebudayaan bangsa didunia, yaitu:

a. Sistem religi

b. Sistem pengetahuan

c. Sistem mata pencarian hidup 

d. Sistem peralatan hidup atau teknologi

e. Organisasi kemasyarakatan

f. Bahasa

g. Kesenian


Substansi (isi) utama budaya

Merupakan wujud abstrak dari segala macam ide dan gagasan manusia yang bermunculan didalam masyarakat yang memberi jiwa kepada masyarakat itu sendiri, baik dalam bentuk atau berupa sistem pengetahuan, nilai, pendangan hidup, kepercayaan, persepsi, dan etos kebudayaan.

1. Sistem pengetahuan 

Sistem pengetahuan yang dimiliki manusia sebagai mahkluk sosial merupakan suatu akumulasi dari perjalanan hidupnya dalam hal berusaha memahami:

a. Alam sekitar

b. Alam flora didaerah tempat tinggal

c. Alam fauna didaerah tempat tinggal

d. Zat-zat bahan mentah, dan benda-benda dalam lingkungannya.

e. Tubuh manusia

f. Sifat-sifat dan tingkah laku sesama manusia

g. Ruang dan waktu


3. SIFAT-SIFAT BUDAYA DAN KECENDERUNGANANYA

A. Sifat-sifat budaya

Sifat hakiki dari kebudayaan tersebut antara lain:

1. Budaya terwujud dan tersalurkan dari perilaku mani/usia

2. Budaya telah ada terlebih dahulu

3. Budaya diperlukan oleh manusia dan diwujudkan dalam tingkah lakunya.

4. Budaya mencakup aturan-aturan yang berisikan kewajiban-kewajiban, tindakan-tindakan, yang diterima atau ditolak, dilarang, dan yang di ijinkan.


4. MANUSIA DAN KEBUDAYAAN

MANUSIA SEBAGAI PENCIPTA DAN PENGGUNA KEBUDAYAAN

Kebudayaan memiliki peran:

1. Suatu hubungan pendoman antara manusia dan kelompoknya

2. Wadah untuk menyalurkan perasaan-perasaan dan kemampuan-kemampuan lain

3. Sebagai pembimbing kehidupan dan penghidupan manusia termasuk mempengaruhi kebutuhan manusia.

4. Pembeda manusia dengan binatang

5. Petunjuk-petunjuk tentang bagaimana manusia harus bertindak dan berperilaku didalam pergaulan

6. Pengaturan agar manusia dapat mengerti bagaimana seharusnya bertindak, berbuat, menentukan sikapnya jika berhubungan dengan org lain

7. Sebagai modal dasar pembangunan.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Studi kasus

Pertemuan Pertama Kelas Pkn