Pancasila Sebagai Sistem Etika
Etika adalah kelompok filsafat praktis (filsafat yang membahas bagaimana manusia bersikap terhadap apa yang ada) dan dibagi menjadi dua kelompok. Etika merupakan suatu pemikiran kritis dan mendasar tentang ajaran-ajaran dan pandangan-pandangan moral. Etika adalah ilmu yang membahas tentang bagaimana dan mengapa kita mengikuti suatu ajaran tertentu atau bagaimana kita bersikap dan bertanggung jawab dengan berbagai ajaran moral. Kedua kelompok etika itu adalah sebagai berikut :
1. Etika Umum, mempertanyakan prinsip-prinsip yang berlaku bagi setiap
tindakan manusia.
2. Etika Khusus, membahas prinsip-prinsip tersebut di atas dalam hubungannya
dengan berbagai aspek kehidupan manusia, baik sebagai individu (etika individual) maupun mahluk sosial (etika sosial).
Etika berasal dari kata Yunani (thos) yang memiliki arti sikap, perilaku, kebiasaan, cara berfikir, dan watak. Etika berkaitan dengan kebiasaan dan tata cara hidup yang baik terhadap individu maupun orang lain, kebiasaan hidup yang baik ini telah di ajarkan oleh nenek moyang (leluhur).
Adapun terdapat beberapa aliran etika dan karakteristiknya:
•Aliran Etika Keutamaan, watak nilainya adalah disiplin, kejujuran, belas kasih, dan lainnya, keterangan dari etika ini adalah moralitas yang didasarkan pada agama.
•Aliran Teleologis, mengenai hukuman dan akibat yang wataknya adalah kebenaran dan kesalahan pada tujuan akhir.
•Aliran Deontologis memiliki orientasi kewajiban yang watak nilainya kelayakan, kepatutan, dan kepantasan.
Etika Pancasila adalah sebuah cabang filsafat yang menjabarkan sila-sila pancasila untuk membentuk perilaku hidup bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Dalam etika pancasila terdapat nilai-nilai ketuhanan, kemanusiaan, persatuan, kerakyatan, dan keadilan yang menjadikan aspek perilaku hidup warga Negara.
Komentar
Posting Komentar